Kamis, 03 Juli 2014

Perbedaan Laporan Berdasarkan Jenisnya dan Contoh Laporannya

Perbedaan Laporan Berdasarkan Jenisnya dan Contoh Laporannya
Bahasa Indonesia 2 ( Softskill, Tulisan )
I.                   Pengertian Laporan
a.          Suatu bentuk penyampaian berita,keterangan,pemberitahuan ataupun pertanggungjawaban baik secara lisan maupun secara tertulis dari bawahan kepada atasan sesuai dengan hubungan wewenang dan tanggung jawab yang ada diantara mereka.
b.         Salah satu cara pelaksanaan komunikasi dari pihak yang satu kepada pihak yang lainnya.
II.                Fungsi Laporan
Fungsi laporan diantaranya adalah sebagai berikut:
a.       Pertanggungjawaban bagi orang yang diberi tugas.
b.      Landasan pimpinan dalam mengambil kebijakan/keputusan.
c.       Alat untuk melakukan pengawasan.
d.      Dokumen sebagai bahan studi dan pengalaman bagi orang lain.
III.             Macam-macam Laporan
Macam-macam laporan menurut bentuknya:
a.      laporan berbentuk formulir
b.      laporan berbentuk surat
c.      laporan berbentuk memorandum (memo)
d.     laporan berbentuk naskah
e.      laporan berbentuk buku
IV.             Dasar - dasar membuat Laporan
a.       Clear
Kejelasan suatu laporan diperlukan baik kejelasan dalam pemakaian bahasa, istilah, maupun kata-kata harus yang mudah dicerna, dipahami dan dimengerti bagi si pembaca.
b.      Mengenai sasaran permasalahannya
Caranya dengan jalan menghindarkan pemakaian kata-kata yang membingungkan atau tidak muluk-muluk, demikian juga hal dalam penyusunan kata-kata maupun kalimat harus jelasm singkat jangan sampai melantur kemana-mana dan bertele-tele yang membuat si pembaca laporan semakin bingung dan tidak mengerti.
c.       Lengkap (complete)
Kelengkapan tersebut menyangkut :
#. Permasalahan yang dibahas harus sudah terselesaikan semua sehingga tidak menimbulkan tanda tanya
#. Pembahasan urutan permasalahan harus sesuai dengan prioritas penting tidaknya permasalahan diselesaikan
d.      Tepat waktu dan cermat
Tepat waktu sangat diperlukan dalam penyampaian laporan kepada pihak-pihak yang membutuhkan karena pihak yang membutuhkan laporan untuk menghadapi masalah-masalah yang bersifat mendadak membutuhkan pembuatan laporan yang bisa diusahakan secepat-cepatnya dibuat dan disampaikan.
e.       Tetap (consistent)
Laporan yang didukung data-data yang bersifat tetap dalam arti selalu akurat dan tidak berubah-ubah sesuai dengan perubahan waktu dan keadaan akan membuat suatu laporan lebih dapat dipercaya dan diterima.
f.       Objective dan Factual
Pembuatan laporan harus berdasarkan fakta-fakta yang bisa dibuktikan kebenarannya maupun dibuat secara obyektif.
g.      Harus ada proses timbal balik
a.       Laporan yang baik harus bisa dipahami dan dimengerti sehingga menimbulkan gairah dan minat si pembaca
b.      Jika si pembaca memberikan respon berarti menunjukkan adanya proses timbal balik yang bisa memanfaatkan secara pemberi laporan maupun si pembaca laporan
V.                Sistematika Laporan
Laporan lengkap yang lengkap, harus dapat menjawab semua pertanyaan mengenai : apa ( what ), mengapa ( why ), siapa ( Who ), dimana ( where ), kapan ( when ), bagaimana ( how ). Urutan isi laporan sebaiknya diatur, sehingga penerima laporan dapat mudah memahami. Urutan isi laporan antara lain sebagai berikut :
1.      Pendahuluan
-       Latar belakang kegiatan.
-       Dasar hukum kegiatan.
-       Apa maksud dan tujuan kegiatan.
-       Ruang lingkup isi laporan.
2.      Isi Laporan
-       Jenis kegiatan.
-       Tempat dan waktu kegiatan.
-       Petugas kegiatan.
-       Persiapan dan rencana kegiatan.
-       Peserta kegiatan.
-       Pelaksanaan kegiatan (menurut bidangnya, urutan waktu pelaksanaan, urutan fakta / datanya).
-       Kesulitan dan hambatan. 
-       Hasil kegiatan.
-       Kesimpulan dan saran penyempurnaan kegiatan yang akan datang.
3.      Penutup
Pada kegiatan ini ditulis ucapan terima kasih kepada yang telah membantu penyelenggaraan kegiatan itu, dan permintaan maaf bila ada kekurangan-kekurangan. Juga dengan maksud apa laporan itu dibuat.

VI.             Contoh Laporan Penelitian Karya Ilmiah
PENELITIAN TENTANG PENGARUH MEDIA TANAM YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN KACANG HIJAU
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
Pada saat ini pertumbuhan kacang hijau mulai berkurang.dan banyak produsen yang mencari cara untuk menjaga pertumbuhan kacang hijau tersebut. Oleh karena itu, banyak yang perlu diperhatikan dalam menanam kacang hijau. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau tersebut, antaranya jenis tanah, air yang diberikan, pupuk dan pencahayaan dan yang akan dibahas pada bab ini adalah jenis tanah yang digunakan.
1.2. Perumusan masalah
Apakah ada pengaruhnya media tanam yg berbeda terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau?
1.3. Tujuan masalah
1. Untuk mengetahui media tanam  yang cocok untuk tanaman kacang hijau.
2. Untuk mengetahui tanaman yang tumbuh lebih subur dari media tanam yang berbeda.
1.4.  Hipotesis
H0 : Tidak ada pengaruhnya Media tanam yang berbeda terhadap pertumbuahan tanaman kacang hijau
H1 : Ada pengaruhnya Media tanam yang berbeda terhadap pertumbuhan tanaman kacang hijau
1.5. Manfaat penelitian
Dengan penelitian ini Kita dapat mengetahui media tanam yang cocok untuk tanaman kacang hijau juga kita dapat mengetahui pertumbuhan tanaman kacang hijau menggunakan media tanam yang berbeda.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Menurut D.A.Pratiwi (2005), Pertumbuhan pada tumbuhan  merupakan proses bertambahnya ukuran dari kecil hingga sampai dewasa yang sifatnya kuantitatif, artinya dapat kita ukur yang dapat dinyatakan dengan suatu bilangan,misalnya tumbuhan kacang hijau,dari biji-kemudian kecambah-sampai dewasa. Sedangkan perkembangan merupakan suatu proses untuk menuju/mencapai kedewasaan pada makhluk hidup yang bersifat kualitatif, artinya tidak dapat dinyatakan dengan suatu bilangan,misal sudah dewasakah tumbuhan tersebut.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN
Tanah
            Menurut Istamar Syamsuri (2004),  Tanah merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan suatu tanaman,karena tanah mengandung unsur unsur senyawa yang dapat membuat tumbuhan menjadi dewasa.tanah yang baik ialah tanah yang memiliki unsur organik yang besar.oleh karena itu,pertumbuhan sangat dipengaruhi oleh banyaknya unsur atau senyawa yang ada ditanah tersebut.
BAB III
BAHAN DAN METODE
3.1. Waktu dan Tempat
Pengamatan  tentang pengaruh media tanam yang berbeda terhadap pertumbuhan tanaman  kacang hijau  dilakukan pada  senin 26 november 2012 dipekarangan rumah bayu.
3.2. Alat Dan Bahan
Alat  yang digunakan dalam pembuatan laporan ini adalah pot bunga atau gelas plastic bekas air mineral 10 buah dan penggaris.
Sedang bahan yang digunakan dalam pembuatan laporan ini adalah biji kacang hijau 20 biji, tanah humus dan tanah biasa, air
3.3. Cara Kerja
1. Sediakan pot bunga atau gelas plastik bekas air mineral 10 buah.
2. Masukkan media tanam dengan jenis yang berbeda pada 10 buah pot bunga atau gelas plastik.
3. Masukkan 20 buah biji kacang hijau pada 10 pot,tiap pot berisikan 2 biji.
4. Ambillah sampel dari 10 pot.
5. Berilah air secara teratur,hingga 2 minggu.
6. Amati pertumbuhan kacang hijau tersebut.
7. Buat laporan dari hasil pengamatan tersebut.
3.4. Pengamatan
A.    Waktu tumbuh
Tanaman kacang hijau  tumbuhan  setelah 2 hari,yaitu ditanam tanggal 25 nopember 2012,saat itu,belum terlihat adanya pertumbuhan yang dialami oleh tanaman kacang hijau tersebut,akan tetapi,setelah 2 hari,mulai terlihat kuncup pada tanaman media tersebut,walaupun pada media tanam menggunakan tanah  biasa kuncup terlihat lebih pendek dibanding dengan media tanam menggunakan tanah humus.
B.     Jumlah daun
Jumlah daun belum terlihat pada saat penanaman tumbuhan  kacang hijau itu,tetapi daun baru terlihat pada tanggal 26 nopember 2012 ini yang menggunakan tanah humus,akan tetapi yang menggunakan tanah biasa baru muncul pada tanggal 27 nopember 2012.lihat berikut ini:
Tanah humus:jumlah daun pada hari pertama 2 daun.
Tanah  biasa :jumlah daun pada hari pertama 1 daun.
C.     Tinggi tanaman
Tinggi tanaman pada kedua media tanam memiliki selisih sedikit,akan tetapi pada mendia tanam yang menggunakan tanah biasa pada hari ke4 tanaman mati tanpa diketahui penyebabnya.
BAB IV
PEMBAHASAN
Tabel 1.1.
Media tanam
Tanggal
26
27
28
29
30
1
2
3

Tanah humus

0cm

0,5cm

0,9cm

1,0cm

1,2cm

1,7cm

2,3cm

2,5cm

Tanah humus

0cm

0,2cm

0,5cm

0,9cm

-

-

-

-

Dari tabel diatas dapat kita ketahui bahwa tumbuhan tanaman kacang hijau itu lebih dominan menggunakan media tanam berupa tanah ini dikuatkan dengan pendapat dari istamar syamsuri,bahwa tanaman yang baik adalah tanamanb yang memiliki zat hara yang tinggi.dan juga dapat dibuktikan pula pada hipotesis bahwa media tanam  yang berbeda dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman kacang hijau.
BAB V
PENUTUP
5.1.Kesimpulan
Dari penelitian yang telah dilakukan  dapat disimpulkan bahwa media tanam yang berbeda dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman kacang hijau.
5.2.Saran
            Agar ada penelitian ulang untuk mengetahui lebih lanjut pengaruh media tanam terhadap tumbuhan.
DAFTAR PUSTAKA
Kistinnah, Idun, Endang Sri Lestari. 2009. BIOLOGI Makhluk Hidup dan Lingkungannya. Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
Pratiwi, D.A, dkk. 2007. BIOLOGI Jilid 1 Kelas X. Jakarta : Erlangga.
Syamsuri, Istamar, dkk. 2004. BIOLOGI 3A. Jakarta : Erlangga.
VII.          Daftar Pustaka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar